Kamu.

Bicara denganmu
Adalah sesuatu yang selalu aku tunggu
Apapun akan aku lakukan untuk bisa sekedar bicara
Ingin.. Ingin sekali rasanya menumpahkan semua isi di kepalaku
Menghabiskan seluruh ideku
Untuk sekedar aku ceritakan sama kamu
Untuk menghabiskan waktu ku sampai menuju 12 itu

Ntah kenapa waktu hanya berhenti di angka 12
Seakan tau 12 angka yang selalu berarti buat aku
Sekarang 12 menjadi pengingat antara aku dan kamu

Duniaku hampir runtuh 
Sekejap setelah aku tau ceritamu itu
Selalu terbersit di kepalaku
"Apakah ada yg lain selain aku?"
Dan ternyata kepalaku selalu menang
Ya ... Ternyata memang ada yang lain

Kamu.
Aku mau permainanku berhenti disini.
Sesuatu yg gak pernah aku harapkan untuk terhenti
Kamu tidak perlu memilih
Aku Benci Untuk Dipilih
Kamu
Memang sudah seharusnya mendapatkan yang terbaik
Sedangkan aku adalah pilihan terburuk dari yang paling buruk
Kamu
Memang sudah menentukan sebelumnya
Jauh sebelum aku datang mengusik hidupmu

Tidak perlu memikirkan aku
Itu pun kalau kamu memang meluangkan waktu untuk berfikir tentang aku
Aku tidak akan hancur
Aku tidak akan sakit
Aku sudah ditempa keras oleh masa
Aku bisa menata pikiran dan hatiku sendiri
Aku mampu sendiri
Mengulangi hidupku seperti dulu lagi

Bertemu kamu hal yang paling lekat diingatanku
Orang yg berhasil merubah warna hidupku
Bahagiamu menularkanku
Membahagiakanku...
Bersembunyi dibalik senyumku
Di balik perasaanku

Kemudian permainan ini aku mainkan
Mencoba mengisi bahagiamu
Sebesar rasa yg diam-diam aku ambil dari kamu
Tujuanku satu
Mengembalikan semua bahagia yg ada di aku
Ingin, setidaknya kamu tau
Sebesar itu yg selama ini berada disitu

Otakku memaksa ini itu
Dan semuanya tepat waktu
Tepat disaat berita itu sampai ke aku
Semuanya sudah kembali ke kamu

Otakku sudah tidak mampu memberi definisi
Bahkan sekedar untuk membedakan arti
Dari rasa yg muncul di hati

Yang tertinggal hanyalah kata demi kata
Yang terus berputar
Bagai memori yang tidak berhenti mengulang
Semua yg tidak akan terulang

Permainan pun selesai sampai disini
Tepat disaat aku harus berhenti
Tidak ada obrolan yang dinanti
Aku memilih sembunyi lagi.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Leave your comment here :)

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...